..::Kesejukan::..

Monday, February 23, 2009

Jepang dalam Islam ?

Walopun lagi sibuk mengejar dosen, tapi posting tetap nomor satu, secara hotspot sudah menjamur dimana – mana… Hidup Posting…!!!!

Berawal dari cerita – cerita sensei tentang orang – orang Jepang berikut kebiasaanya yang beberapa kebiasannya diteterapkan di kelas, membuat rasa penasaranku bangkit dari tidurnya, awalnya belajar bahasa Jepang hanya karena bahasa ini merupakan salah satu bahasa Internasional dan hanya untuk mengisi waktu luang karena Les Bhs.Inggris lagi di pending karena siswa tidak mencukupi kuota kelas,, eh ternyata, banyak hal unik yang saya dapatkan dan saya ingin share kepada teman – teman.

Kira – kira 64 tahun yang lalu, ketika Jepang angkat kaki dari Negeri kita yang tercinta ini karena mereka di timpa musibah Bom Atom, mereka sangat menderita akibat bom tersebut bahkan air hujanpun berwarna hitam akibat dari radiasi bom tersebut. Tapi, lihatlah mereka sekarang, mereka sangat maju dan merupakan Negara raksasa di dunia, sedangkan Negara kita ??? Seingat saya, dulu waktu pelajaran IPS di SD, negara kita di golongkan dalam Negara yang sedang berkembang, waktu itu saya berpikir, mungkin pada saat saya dewasa, negara ini sudah menjadi negara maju, tappiii perasaan gini – gini aja deh, tetap saja negara berkembang,,, yang maju tuh tingkat korupsinya...

Jadi ingat perkataan Babe dalam serial Negara Sketsa di Radio Smart FM, Babe mengatakan ”Obama itu hebat yah, orang kulit hitam pertama yang menjadi presiden negara super power dunia. Padahal, waktu kecil dia sempat sekolah di Indonesia. Dia sudah seperti itu, tapi Indonesia tetap begini – begini saja” yah,,, yang dikatakan Babe itu benar, malah Rp.100.000,- kita masuk dalam peringkat ketiga nilai mata uang yang tidak bernilai di dunia..!!

Ada apa seh di Jepang sampai mereka bisa bangkit dari keterpurukan yang terjadi 64 tahun yang lalu ?

Mungkin karena :

  1. Para Prajurit Jepang langsung ditarik mundur dari Indonesia untuk membantu negaranya. Sempat terlintas di pikiran saya hadist tentang ”Tidak termasuk umatku, jika dia tidak memikirkan saudaranya yang muslim”. Secara tidak langsung, mereka telah melakukan apa yang dikatakan oleh Rasulullah tadi yaitu memikirkan saudara mereka. Okelah, pasti semua negara akan berbuat seperti itu jika keadaan negaranya lagi dalam keadaan seperti itu, tapi perhatikan point – point selanjutnya
  2. Kaisar memberikan titah untuk mendata berapa orang guru yang masih hidup ? dan guru – guru itu dikumpulkan lalu diberikan perhatian yang khusus. Coba kita buka Al – Qur’an Qs.Al Mujaadilah ayat 11, maka kita akan menemukan Firman Allah Subhanahu wa ta’ala yang artinya : Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. Masya Allah,,, Allah akan meninggikan beberapa derajat orang – orang yang diberi Ilmu pengetahuan dan Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji (Qs.Ar Rad : 31). Saya tidak tau, apakah sang kaisar pada 64 tahun lalu, memahami ayat ini ataukah tidak tapi yang pasti, kaisar itu secara tidak langsung dan secara tidak sadar (atau kah ia menyadarinya ???) telah mengaplikasikan Qs.Al Mujaadilah ayat 11 yaitu mementingkan ilmu pengetahuan. Kita semua tau, bahwa wahyu yang pertama kali yang diterima Rasulullah shalallahu ’alaihi wa sallam adalah IQRA..!! Bacalah...!! Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu (Qs.Al ’Alaq : 1) dan salah satu jalan untuk mendapatkan ilmu pengetahuan adalah membaca. Berdasarkan tulisan Reditya yang berjudul Kebiasaan diatas KA dalam blognya http://reditya.wordpress.com/2007/09/26/kebiasaan-di-atas-ka/ membaca termasuk dalam kebiasaan orang Jepang di dalam kereta api yang menempati urutan kedua.
  3. Orang Jepang bukan orang yang mudah putus asa, mau bukti ?? pernah nonton Benteng Takeshi di salah satu stasiun TV swasta ? pada saat peserta akan memulai, mereka kan berkata ”saya akan berusaha...!!” dengan wajah yang penuh semangat atau ”doakan saya yah..!!” dan walopun mereka gagal mereka tetap berkata ”saya sudah berusaha..!!”. Bukti lain lagi, kalimat Ganbatte kudasai adalah salah satu kalimat yang banyak digunakan di Jepang. Coba saja nonton film – film Jepang, anda pasti akan mudah menemukan artisnya mengucapkan Ganbatte Kudasai ne..!!!. Nabi Yaqub ’alaihi wa sallam berkata pada anak – anaknya yang di abadikan oleh Allah subhanahu wa ta’ala dalam Qs.Yusuf ayat 87 Hai anak-anakku, pergilah kamu, maka carilah berita tentang Yusuf dan saudaranya dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir.
  4. Pakaian khas Jepang, pernah lihatkan ? Tertutup bow,, berdobel – dobel lagi... tinggal dipakaikan jilbab dikepala, jadi deh pakaian muslimah...
  5. Tahun lalu, sempat main ke Konsulat Jepang yang ada di Makassar, dan membaca majalah – majalah Jepang yang sudah ditranslate ke dalam Bahasa Indonesia. Disana ada beberapa cerita mahasiswa Indonesia yang sedang menyelesaikan kuliah S2 nya dan yang menarik dari cerita itu adalah ternyata di Jepang itu disiplinnya bukan main, semuanya dah terprogram dengan tepat dan bahkan jika lewat atau salah satu detikpun semuanya akan kacau balau. Jadi ingat dengan Qs.Al Insyiraah ayat 7 yang artinya Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain. Lagi – lagi, orang Jepang secara tidak langsung telah mengamalkan apa yang ada dalam Al Qur’an yaitu jika telah selesai dengan suatu urusan maka kita harus mengerjakan urusan yang lain dan harus dengan sungguh – sungguh.
  6. Watashi no nihongo no sensei (Guru Bhs.Jepang ku) pernah bercerita tentang senseinya yang nihonjin (berkebangsaan Jepang) bahwa beliau pernah bertanya pada senseinya yang sudah berumur 50 tahunan tapi secara fisik masih seperti orang yang berumur 40 tahun, artinya, fisiknya 10 tahun lebih muda dari usianya, Beliau bertanya apa yang sensei lakukan sehingga bisa seperti itu ? Sensei itu menjawab : saya selalu membersihkan 3 lubang ketika akan beristirahat malam, yaitu Mulut, Hidung dan Dubur karena ketiga lubang itu adalah jalan paling sering yang dilalui kuman untuk masuk kedalam tubuh kita. Subhanallah,,,Ingatan saya langsung melayang ke Hadist Rasulullah tentang bersiwak sebelum shalat dan buku tentang tata cara Makan Rasulullah shalallahu ’alaihi wa sallam yang hanya sempat dibaca di toko buku bahwa Rasulullah shalallahu ’alaihi wa sallam tidak pernah atau jarang makan berat di atas shalat Isya. Nah, itu artinya Rasulullah shalallahu ’alaihi wa sallam telah mengajarkan untuk menutup masuknya kuman ke tubuh kita. Jika kita makan berat sebelum shalat isya dan bersiwak ketika mau melaksanakan shalat isya, itu artinya kita telah membersihkan jalan kuman yang pertama. Ingatkah kita, kalo kita disunnahkan untuk berwudhu sebelum tidur ? Pada saat berwudhu itu, kita membersihkan hidung kita, Masya Allah..... Subhanallah syariat Islam, aturan yang Allah turunkan untuk kita, pada saat membersihkan hidung itu melalui wudhu, kita telah menutup jalan kedua masuknya kuman ke dalam tubuh kita, Manfaat dunia dapat dan Insya Allah ada pahala untuk kita, amin.... Mengenai membersihkan dubur saya belum mengetahuinya,,,,
  7. Tadi baru selesai kunjungan kenegaraan via dunia maya hehehe ke Jepang melalui blog seorang akhwat, ternyata disana, makan dengan cara berdiri masih dianggap tidak sopan. See...!!! Point Ke tujuh ini pun Orang Jepang mengaplikasikan sunnah Rasulullah Shalallahu ’alaihi wa sallam bahwa kalo makan itu, duduk...
  8. Nemu kebiasaan di Jepang dari blog http://asnugroho.wordpress.com/2006/10/27/yang-unik-dan-menarik-di-jepang-bagi-orang-indonesia/ pada point kelima, pemilik blog menuliskan seperti ini Cara baca tulisan Jepang ada dua style : yang sama dengan buku berhuruf Roman alphabet huruf dibaca dari atas ke bawah dan yang kedua adalah dari kolom paling kanan ke arah kiri.sehingga bagian depan dan belakang buku berlawanan dengan buku Roman alphabet (halaman muka berada di bagian belakang) à Bukankah Al Qur’an pun seperti ini ? lagi – lagi sodara – sodara, Jepang mengadopsi hukum Islam
  9. Masih dari tulisan blog yang sama dengan point ke enam, pemilik blog menuliskan seperti ini pada point ke 12 Jika Naik Taxi di Jepang, pintu dibuka dan ditutup oleh supir. Penumpang dilarang membuka dan menutupnya sendiri. Apakah ini bukan salah satu maksud dalam Hadist Rasulullah shalallahu ’alaihi wa sallam bahwa kita harus memuliakan tamu ?

Subhanallah,,,,

Umat Islam,,,!! Wake up..!!!

Kenapa malah orang lain yang menerapkan aturan kita sedangkan kita sendiri tidak ? Mungkin, karena pengenalan kita ataupun pengetahuan kita tentang Agam Islam ini sangat minim.... yah secara, dari kecil kalau kita disekolahkan di sekolah umum yang pelajaran Agamanya hanya 2 jam dalam sepekan dan itupun materi dari SMP dan SMA tidak jauh – jauh beda....

Rasulullah meninggalkan kepada kita dua hal yaitu Al Qur’an dan As Sunnah

Al Quran ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi kaum yang meyakini. Qs. Al Jaatsiyah : 20

Ewako..!!!

Hamasah..!!!

Ganbatte Kudasai ne..!!!

Suemanged..!!!

Labels:

posted by Indah Moidady at 1:21 PM

3 Comments:

[ 4.Pakaian khas Jepang, pernah lihatkan ? Tertutup bow,, berdobel – dobel lagi... tinggal dipakaikan jilbab dikepala, jadi deh pakaian muslimah...]

Subhanallah, kalau pakaian tinggal dipasangi jilbab jadinya pakaian Muslimah, maka akhlak mereka (yang islamy) tinggal disyahadatkan, jadi deh orang muslim.. he he

BTW..
Bentuk Komunitas Blogger Wahdah, Perlukah?, di tunggu komentar dan tanggapannya di http://musafirun.blogspot.com/2009/02/bentuk-komunitas-blogger-wahdah.html

1:45 AM  

2 thumbs up !!!
salam kenal..
saia yuki kun,,,
andhikazblog.blogspot.com....
^^

8:31 PM  

Nice.. aspakb.blogspot.com

7:02 AM  

Post a Comment

<< Home