..::Kesejukan::..

Thursday, August 09, 2007

Oh Cinta

"Jatuh cinta...berjuta rasanya biar siang biar malam amboi rasanya" Gitu kalli ye syair yang biasa kita dengar di TV atau di mana saja.Kalau sudah cinta hari - hari terasa lebih indah (Cie....) Kata orang seh....

Cinta, bisa hinggap dimana saja dan kapan saja.tidak milih - milih tempat, situasi atau pun orang.1 kata yang terdiri dari lima huruf ini memang bisa membuat orang yang di hinggapinya berbunga – bunga (ada mawar, melati, tulip, anggrek, bunga matahari, kamboja, pokoknya semua bunga terkecuali bunga bank hehehehe).Bahkan,dapat merubah orang yang dihinggapinya.Yang tadinya pemalas bisa jadi rajin, yang tadinya suka marah - marah bisa jadi lembut.siapa saja bisa jatuh cinta

Jangan pikir para aktivis dakwah sekalipun tidak bisa jatuh cinta.

(Hayo yang lagi senyum - senyum baca tulisan ini...ketahuan yah...)

Malah yah,aktivis dakwah bisa saja di hinggapi cinta yang belum pada waktunya.Ini adalah salah satu cara dari syaitan laknatullah untuk menggelincirkan para pejuang - pejuang ALLAH.

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengikuti langkah- langkah syaitan. Barangsiapa yang mengikuti langkah-langkah syaitan, maka sesungguhnya syaitan itu menyuruh mengerjakan perbuatan yang keji dan yang mungkar. Sekiranya tidaklah karena kurnia Allah dan rahmat-Nya kepada kamu sekalian, niscaya tidak seorangpun dari kamu bersih (dari perbuatan-perbuatan keji dan mungkar itu) selama-lamanya, tetapi Allah membersihkan siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.(QS.An Nuur : 21)

Si Ikhwan akan terbayang - bayang warna jilbab yang di pakai si akhwat atau warna jubah yang dipakai si akhwat "duh akhwat A kalau pakai jilbab selalu matching dengan jubahnya" kata si Ikhwan atau si akhwat terngiang - ngiang suara si ikhwan pada saat pimpin syuro' "Subhanallah waktu si ikhwan A pimpin syuro' subhanallah...syuro' seakan lebih hidup..." saking hafalnya dengan suara si ikhwan walopun dari balik hijab dia bisa mengenali suara si ikhwan maka jadilah,syuro' - syuro' selanjutnya akan terasa lebih indah jika si ikhwan atau si akhwat hadir dalam syuro' tersebut tapi jika si ikhwan atau akhwat yang di impikan tidak hadir maka tidak bersemangatlah ia dalam syuro' tersebut.Nah,kalo sudah seperti ini maka berhasillah syaitan dalam menjerumuskan pejuang - pejuang ALLAH.Karena alasan kita dalam mengikuti syuro' bukan lagi karena ALLAH tapi karena ada si dia.Perasaan seperti ini jangan dibiarkan bersemi karena bisa menjadi bumerang untuk kita, kalau sudah tidak bisa dibendung lagi yah segeralah menikah bagi yang telah sanggup karena Cinta akan jadi mulia jika ia di labuhkan dalam sebuah ikatan yang suci yaitu walimahan (pernikahan).Bagi yang belum siap untuk nikah maka berpuasalah (Hadist).Trus,Cari tempat untuk curhat tapi harus orang yang benar - benar tepat.Jangan curhat ke orang yang malah akan memanas manasi alias membenarkan tindakanmu ini,itu seh namanya menjerumuskan mu...


*Bagi Orang yang Jadi tempat Curhat*


Jangan memanasi - manasi teman yang lagi dihinggapi 5 huruf ini contohnya neh yah..."Cie...yang mau syuro' dengan calon ummi..." atau "eh,akhwat A lagi kena fitnah tuh..selamatkan gih sana" atau kalau si akhwat yang di incar lewat depan mereka,mereka saling memberikan tanda bagi sesama ikhwan atau memberikan nama samaran bagi si akhwat misalnya H5N1 (Ini hanya misalnya loh…) agar mereka bebas bercerita tentang si akhwat tanpa diketahui orang lain.Hal - hal di atas bukannya menolong tapi malah menjerumuskan teman...Tatkala dia mendengar perkataan - perkataan seperti itu maka berbunga - bungalah hatinya... Sebagai seorang teman hendaknya menasehati karena agama ini terdiri dari Nasehat

Dari Abu Ruqayyah Tamim bin Aus Ad Daarii RA bahwasanya Nabi shallalahu `alaihi wa sallam telah bersabda : “Agama itu adalah nasehat”.Kami bertanya : “Untuk siapa ?” Nabi shallalahu `alaihi wa salam bersabda : “Untuk Allah, kitabNya, Rasul-Nya, imam – imam kaum muslimin dan bagi kaum muslimin umumnya”.Diriwayatkan oleh Imam Muslim

tapi jangan nasehatnya yang bersifat melarang apalagi memvonis contohnya "Ukhti,tidak boleh seperti itu karena itu di larang agama" atau "Akhi,perasaan itu haram hukumnya!!!" orang yang dinasehati bukannya malah sadar tapi malah menjadi ulahnya karena sudah menjadi fitrah manusia jika di berikan larangan maka dia akan melanggar perintah itu,dia ingin tahu apa akibat yang akan dia dapatkan jika dia melanggar larangan tersebut.Sebaiknya,pada saat teman kita lagi curhat tentang cintanya,kita dengar dan simak kata - katanya jangan sekali - kali memotong pembicaraannya,sikap kita yang seperti ini akan membuatnya betah untuk menceritakan masalahnya dengan kita setelah itu,kau mulai menanggapi ceritanya tapi ingat tanggapanmu jangan sampai menggambarkan bahwa kau mendukung tindakannya dan jangan terkesan melarangnya karena orang yang lagi jatuh cinta merasa bahwa semua tindakannya adalah benar,merasa bahwa perasaan yang sedang di alaminya adalah sebuah anugrah dan bukan sebuah kesalahan.


*Bagi Yang sedang jatuh cinta*


Dalam islam tidak ada larangan untuk mencintai orang lain bahkan islam sangat menganjurkan untuk mencintai orang lain

Dari Abu Hamzah Anas bin Malik RA pelayan Rasulullah shallalahu `alaihi wa salam dari Nabi Shallalahu `alaihi wa sallam telah bersabda : “Tidak sempurna keimanan seseorang di antaramu sehingga dia mencintai saudaranya sebagaimana di amencintai dirinya sendiri” Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Mulim

tapi,jangan di salah artikan hadist ini.Ketertarikan kita pada lawan jenis adalah hal yang normal bahkan sangat normal

Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga)(QS.Ali `Imran : 14)

malah jika kita tertarik dengan sesama jenis,wah...itu lebih berbahaya lagi...Ingatkan kisah Kaumnya Nabi Luth ??? dan sedikit informasi,bahwa tidak ada kaitan antara gen dengan penyimpangan ini (menyukai sesama jenis) seperti yang di dengung - dengungkan oleh kaum homo dan kaum lesbian di negara barat sana,belum ada sebuah penelitian yang dapat membuktikan pernyataan mereka malah,tindakan mereka itu menjadi penyebab timbulnya penyakit AIDS dan salah satu cara media penyebaran AIDS. Okey,kita kembali ke topik permasalahan.Islam telah memberikan jalan keluar bagi orang yang sedang dirundung cinta yaitu walimahan tapi jika belum siap untuk walimahan dan rasa cinta itu sedang menggebu – gebu dalam hati maka renungkan kalimat - kalimat berikut yang saya kutip (dengan sedikit perubahan untuk penyesuaian) dari sebuah Novel “Ketika Cinta Bertasbih” karya Habiburrahman El Shirazy Perasaan cinta kepada “Seseorang” tidak akan bisa di keluarkan dan di usir dari hati kecuali jika memiliki dua hal yaitu Pertama rasa cinta kepada ALLAH yang luar biasa besar yang menggetarkan hatimu.Sehingga ketika yang ada di hatimu adalah ALLAH, yang lain dengan sendirinya menjadi kecil dan terusir.Kedua, rasa rindu kepada ALLAH yang dahsyat sampai hatimu merasa merana.Jika kau merasa merana karena rindu kepada ALLAH, kau tidak mungkin merana karena rindu pada yang lain.Jka kau sudah sibuk memikirkan ALLAH, kau tidak akan sibuk memikirkan yang lain. Mencintai makhluk itu sangat berpeluang menemui kehilangan. Kebersamaan dengan makhluk juga berpeluang mengalami perpisahan. Hanya cinta kepada ALLAH yang tidak. Jika kau mencintai seseorang ada dua kemungkinan diterima atau di tolak. Jika di tolak pasti sakit rasanya. Namun jika kau mencintai ALLAH pasti diterima. Jika kau mencintai ALLAH, engkau tidak akan pernah merasa kehilangan.Tak akan ada yang merebut ALLAH yang kau cintai dari hatimu. Tak akan ada yang merampas ALLAH. Jika kau bermesraan dengan ALLAH, hidup bersama ALLAH, kau tidak akan pernah berpisah denganNya. ALLAH akan selalu menyertaimu. ALLAH tidak akan berpisah dari mu. Kecuali jika kamu sendiri yang berpisah dariNya. Cinta yang paling membahagiakan dan menyembuhkan adalah cinta kepada ALLAH `Azza wa jalla.

Kalau sudah jodoh,yakinlah bahwa ia tidak akan lari kemana

dan bahwasanya Dialah yang menciptakan berpasang-pasangan pria dan wanita

(QS.An Najm :45)

kalau ingin dapat pendamping hidup yang terbaik harus jadi baik dulu

Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula).(QS. An Nuur : 26)

Oh iya, ada sebuah tulisan menarik yang saya dapatkan dari File FULDFK yang dikirimkan oleh sesepuh Finansial. Tulisan dari seorang akhwat bernama Gracia Azra Lestari

Virus Merah Jambu


Sangat berbahaya sekali jika menyerang aktivis - aktivis dakwah dengan

status single maupun bagi yang sudah menikah karena bisa menyebabkan menurunnya semangat dakwah dan ketidakharmonisan jamaah dakwah menjadikan terbengkalainya amanah - amanah ataupun bahkan futur bila tidak diteraphy secepatnya.

Sampai saat ini belum diketahui bentuknya, yang jelas sangat halus dan melenakan

ABG (Asli Baru Gede)

>75% remaja ke atas

Sel host : Murabbi

Mutarabbi

  1. Kuantitas dan kualitas interaksi yang berlebihan dengan lawan jenis baik secara langsung/tidak langsung (mis : via SMS, telpon, missedcall, chatting, PM juga mungkin, dll.)

2. Tembak langsung

3. KeGeeRan

4. Bertemu kembali dengan seseorang yg pernah mengisi hati di zaman jahiliah

5. Tergoda

Dan hal ini juga bebeda - beda pada setiap individu

  1. Sering tidak bergejala, tapi biasanya malaise dalam menjalankan amanah - amanah dakwah tanpa ‘si dia’

  2. Sering takikardi kalo ada ‘si dia’

  3. Palpitasi (berdebar - debar)

  4. Nyeri dada bila ada ‘si dia’

Sangat sulit untuk didiagnosa secara cepat karena bersifat laten dan masa inkubasinya bervariasi bagi setiap individu. Mungkin satu - satunya cara dengan sharing (dari hati ke hati)

Belum bisa dilaksanakan karena para ahli masih bingung untuk mengambil sediaan dari mana, gak mungkin kan kalo biopsi hati ato jantung

Pandemic sekitar awal - awal tahun 2000 di seluruh kampus se-Indonesia

-Mempersiapkan ruh untuk berbicara langsung kepada penderita

-Surat tanpa nama berisi tausiyah, bisa juga melalui SMS dengan nomoro baru tanpa

identitas

2. Bila murabbi yang diserang (kita sebagai mutarabbi) :

-Lebih mendekatkan diri kepada Allah

-‘Membasmi’ sumber infeksi

-Menghindari iritasi

Pengendalian diri

1. Serologi

-Ditemukan IgM akut

segera atasi sebelum jatuh ke keadaan kronis

-Ditemukan IgG kronis

>50% jatuh ke futur (WASPADALAH!!!!!)

2. USG

Kardiomegali dan Hepatomegali

3. Rontgen

Perkontinuitatum (secara langsung) dan menjalar ke seluruh tubuh secara hematogen



Labels:

posted by Indah Moidady at 10:34 AM

1 Comments:

assalamualaikum..
jazaakillah khair mba utk postingannya yg ini,ngena bgt buat sy saat ini yg lg kena virus ini,insyaAllah memantapkan hati utk bersih dr hembusan2 setan sialan.Mohon doanya ya..dsini sejuuuuuukk sekali /(^_^)\

wassalamwrwb..

1:13 PM  

Post a Comment

<< Home